Selasa, 15 Maret 2011

MAMA, I Heart You




Baru saja saya selesai membaca sebuah artikel di Media Kawasan PI dengan judul diatas, Mama, I heart you. Seketika rasa sedih membuat air mata mulai menggenang mengingat Ibu. Dan saya ingin mengenang Ibu dengan menuliskan isi hati saya. 

Tidak terasa  tatapan dan senyum khasnya sudah tidak lagi saya temukan dibalik pintu rumah ketika saya membukakan untuknya. Tidak ada langkah perlahannya langsung menuju ruang makan tempat biasa Ibu menaruh oleh-oleh untuk anak, menantu dan cucu kesayangannya. Dan melanjutkan cerita serunya ke pasar, tetap di meja makan kecil saya. Begitulah Ibu "musuh" sekaligus teman saya, nenek  dan mertua tersayang.

Memang Ibu bukanlah manusia sempurna sehingga bisa juga berbuat kesalahan, tetapi hanya dengan kesantunanlah semua gesekan dengan Ibu dapat diatasi. Dan ini  baru saya rasakan diwaktu yang belum lama, setelah saya menikah beberapa tahun. Ketika masa sekolah, kuliah dan di awal pernikahan justru kehidupan komunikasi kami seperti Tom and Jerry. Saya merasa Ibu adalah tiger mom, ibu tiri, yang sangat keras, tidak terbantah dan tidak pernah mengerti saya. Perhatiannya yang melebihi batas, membuat saya seperti selalu diawasi dan diinterogasi. Dan sebaliknya, Ibu merasa saya tidak menurut dan terlalu membangkang disetiap ucapan dia. Sehingga saya kadang berani melawan dia, dengan ucapan pembelaan diri, dan ini yang kadang malah menambah marah ibu. Saat itu mengunci diri dan berlama-lama di kamar   adalah pilihan saya. Mau keluar rumah alias kabur tidak berani saya lakukan.
Saya takut terhadap ibu, takut membuatnya marah.

Tetapi setelah menikah, hubungan kami berbalik menjadi begitu dekat. Dan Tuhan semakin mengeratkan hubungan kita berdua, saya tinggal dekat dengan Ibu. Gesekan, pertengkaran dan adu pendapat masih berlangsung tetapi lebih memakai hati. Saya lebih mengalah untuk tidak berucap satu katapun dan memilih untuk pamit pulang untuk menghindari kemarahan yang makin membara. Saya tetap mempunyai rasa takut terhadap ibu, bila dulu saya takut ibu marah, sekarang takut membuatnya sakit dan menangis. Saya tidak ingin menjadi anak durhaka dimata Allah.

Selang dua hari setelah kami berdiam diri, saya  tidak peduli lagi akan diacuhkan Ibu atau tidak, saya akan meneleponnya, mengajaknya bicara bahkan mengajaknya pergi makan atau belanja. Ibu  sangat mengerti kesibukan anak-anaknya, sehingga dia tidak pernah menuntut untuk kami datang kerumah ibu. Tetapi ibulah yang sering mampir kerumah kami dan selalu membawakan makanan kesukaan saya sekeluarga.

Pada akhirnya saya tahu, Ibu tetaplah Ibu, yang bagi mereka Anak tetaplah Anak yang masih perlu diperhatikan, diatur bahkan ditelepon setiap hari. Itulah bentuk perhatian dia, seperti kata pepatah Kasih Ibu Sepanjang Masa,. Kadang saya merasa sangat bersalah sebagai anak yang belum bisa membahagiakan orang tuanya. Ketika hari Sabtu dan Minggu ketika Ibu ingin diantarkan jalan-jalan, belanja atau sekedar makan, tetapi saya  merasakan justru kedua hari itulah saya dan keluarga  ingin beristirahat. Tetapi Ibu tidak pernah marah dan yang biasa dia katakan adalah "kalau nanti kamu sempat...." dan akhirnya saya memang tidak sempat.

Saya semakin tahu, Ibu tidak berharap apapun dari anak-anaknya. Beliau bahagia jika anak-anaknya bahagia. Diakhir hidupnya beliau mengatakan bahwa dia bahagia karena anak-anaknya baik, menantunya baik juga cucu-cucunya, dan itu cukup bagi saya untuk tahu betapa bangganya Ibu dengan saya si pembantah. Dan itupun cukup bagi saya untuk mengurangi beban bersalahnya saya pada Ibu.

Betapa mulianya Ibu yang harus kita hormati dan turuti. Karena Ridho Ibu adalah juga Ridho Allah. Surgapun ditelapak kaki Ibu. Semua  bak lautan rahmat yang tidak dapat digantikan oleh apapun, nyawa kita sekalipun! Kini hanya Doa yang selalu saya kirimkan untukmu ibu... 

(mengenang setahun kepergian ibu 22/03/11)

Jumat, 11 Maret 2011

Thai Express


Salah satu makanan favorit kami adalah masakan Thai, karena menurut kami  selain cocok dengan lidah juga  bumbunya sangat  terasa, maksudnya asin, manis atau pedasnya serta bumbu daun cukup ketauan... Kami mencoba menu makanan Pandan Leaf , Tau Pok Fillings, Black Pepper Soka Crab, Basil Beef dan Shrimp Kangkoong alias belacan. Untuk menu minumannya ada Tahi Ice Tea, Thai Ice Coffee dan Lemongrass Ice Tea. Kebetulan semua menu yang dipilih cocok dengan taste kita, biarpun rasa Basil Beef sangat pedas.. Jadi tidak sia-sia kita makan siang di Thai Express.







Beef Burger

Bahan :
- 250 gr daging giling
- 1/4 bh bawang bombay, cincang halus
- 2 bh bawang putih, cincang
- 2 sdm tepung roti halus
- garam, merica, kaldu sapi bubuk
- 1 sdm mentega cair
- 1 kuning telur
- 2 sdm mentega untuk menggoreng

Membuat :
- Campur semua bahan menjadi satu, aduk rata.
- Bagi menjadi 6 buah bulatan
- Tipiskan bulatan menjadi bentuk burger.
- Goreng di pan dadar menggunakan mentega, balik bila sudah kecoklatan

Bahan Saus :
- Mentega sisa menggoreng burger (biarkan di pan)
- 1 sdm bawang bombay iris
- 1 sdm tepung terigu
- 1 sdm gula palem
- 1 sdt merica hitam, tumbuk kasar
- kalsu sapi bubuk
- 150 ml air

Membuat :
- Panaskan mentega, masukkan bawang bombay iris, aduk sampai layu
- Masukkan tepung terigu dan aduk sampai tercampur
- Masukkan air, aduk rata, jangan sampai menggumpal
- Masukkan gula palem, kaldu sapi bubuk dan merica hitam
- Aduk rata sampai semua menyatu

Tips :
- Bentuk daging agak tipis karena jika dimasak daging cenderung mengkeret
   serta menjadi kecil dan tebal, kemungkinan bagian dalam belum matang.
- Dapat dimakan dengan nasi putih atau dengan roti (hamburger)

Rabu, 02 Maret 2011

Rolade Ayam Bayam

Irisan Rolade Ayam Bayam


Bahan :
- 250 gr ayam cincang
- 3 sdm tepung panir halus
- 2 siung bawang putih haluskan
- 1/2 sdt cabe bubuk (sesuai selera)
- 1 btr telur
- 1 genggam bayem, rendam air mendidih sebentar, peras airnya, cincang kasar
- Garam, merica

Bahan pelapis :
- Tepung panir
- 1 btrTelur


Membuat :
- Campur semua bahan menjadi satu, aduk rata.
- Taruh di plastik/ aluminium foil, ratakan dan gulung. Ikat sisi kiri-kanan agar rapat.
- Kukus dalam dandang yang sudah panas kira-kira 15 menit
- Angkat dan dinginkan.
-  Setelah dingin celupkan pada telur dan gulingkan pada tepung panir.
-  Goreng dalam minyak yang sudah panas dengan api yang kecil saja.
- Potong-potong gulungan ayam.

Notes :
- Agar nilai gizinya lebih lengkap dapat ditambahkan wortel utuh di bagian tengah atau
  dapat juga diparut halus.
- Enak juga dimakan dengan saus tomat dan saus sambal

Calamari Cabe Kering


Calamari Cabe Kering






Bahan :
- 300 gr cumi bangka (+/- 3 ekor cumi besar)
- Tepung terigu/ tepung serbaguna
- Garam
- Merica
- 3 siung bawang putih
- 1/2 sdt jahe cinacang kasar
- 1 btg daun bawang, iris
- 1 sdt cabe kering (rendam sebentar dengan air panas agar
   dapat diiris/ tidak hancur)
- Merica hitam halus
- Garam

Membuat :
- Bumbui cumi dengan garam dan merica, diamkan sebentar
- Lumuri dengan tepung terigu sambil tekan-tekan sampai terbalut rata 
- Goreng dalam minyak panas dan terendam
- Setelah kering dan berwarna kecoklatan diangkat
- Tumis bawang putih, jahe, cabe dan daun bawang sampai harum
- Masukkan cumi, aduk sampai tercampur rata.
- Tambahkan merica hitam dan garam, aduk rata
- Angkat dan sajikan

Notes :
- Agar cumi masih terasa garing, ketika menumis bumbu jangan memakai 
  minyak banyak-banyak.
- Jangan memakai garam terlalu banyak karena kurang baik bagi kesehatan, 
- Lebih terasa enak kalau memakai merica hitam ditumbuk kasar.
  

Kamis, 24 Februari 2011

Sarapan Yuuk!

Setelah tahu pentingnya sarapan bagi otak dan tubuh, kita biasakan sarapan yuk.... Gak perlu porsi besar  dan komplit, yang pasti cukup mengenyangkan dan menyehatkan.

Garlic Toast

Pasta Sosis

Soufle kentang


Roti Bun Isi
Untuk kepraktisan, gak ada salahnya juga memakai makanan siap saji dalam kemasan yang sangat amat praktis membuatnya. Tetapi untuk lebih memenuhi gizinya  bisa ditambahakan bahan-bahan lain yang fresh. Misalnya krim soup ditambahkan potongan ayam dan crouton, Bumbu instan spagheti dioles di roti tawar tambahkan taburan keju parut atau Mi instan rebus tambahkan telor dan  taoge.

Selasa, 22 Februari 2011

Ceker ala dimsum

Keluarga saya senang dengan makanan ceker ayam. Semalem sudah disediakan sup ceker, untuk makan siang hari ini saya mau coba bikin  ceker ala dim sum aja deh.  Kalo bikin dim sum beneran (seperti yang dijual di resto) bumbu yang dipake agak macem-macem n jarang ada di rumah. Makanya saya bilang aja ceker ala dim sum  karena bumbunya standar aja, yang penting tampilannya n kerasa manis asin n sedepnya. Sebenernya agak ribet dikit bikinnya, apalagi kalo gak pake panci presto (males ngeluarin dari dus, hehe) jadi perlu waktu lagi untuk ngerebusnya. Tapi karena hari ini punya waktu agak luang, ya ayo aja deh.. 


Ceker ala Dim Sum

Bahan :
- 15 buah ceker ayam
- 4 bh bawang putih, cincang
- 1 sdt jahe, cincang
- Daun bawang
- Cabe merah, keluarkan bijinya
- Garam
- Merica
- Gula pasir
- 1 sdm Tepung maizena (larutkan dengan sedikit air)

Bumbu aduk rata :
- 3 sdm saus tiram
- 1 sdm kecap manis
- 2 sdm kecap asin


- 1000 ltr air kaldu/ air putih biasa

Membuat :
- Gepruk ceker sampai agak hancur atau retak.
  Ceker ayam di bumbui kecap asin dan merica. Diamkan   
  kira-kira sejam.
- Ceker berbumbu digoreng dengan minyak banyak sampai 
  berwarna coklat dan kering.
- Angkat langsung masukkan dalam air es/ air dingin 
  tambahkan es batu. Diamkan kira-kira 30 menit biar kulit 
  ceker berkerut keriput.
- Tumis bawang putih dan jahe sampai harum
- Tuang air kaldu/ air putih biasa kedalam tumisan. Didihkan.
- Masukkan ceker ayam. Tambahkan garam secukupnya.
- Rebus sampai air kira-kira tinggal 500 ml atau sampai  
  ceker  empuk.
- Masukkan bumbu, merica, gula
- Ketika air hampir habis meresap masukkan daun bawang 
  dan cabe merah.   Aduk sampai rata.
- Masak sampai matang dan tambahkan larutan maizena.

Ceker Ayam enaknya dimakan tanpa nasi. Tapi juga enak kalo mau dimakan dengan nasi gurih atau hainam.

Minggu, 20 Februari 2011

Ya Allah...
Beratnya beban yang menghimpitku
Mungkin tak seberat yang ibu rasakan di hari tuanya
Bisa jadi aku tak tahu atau tak mau tahu
Astagfirullah alaziim...

Banyak sudah air mata ini leleh sebanyak salah dan dosaku
Pada Ibu ya Allah...

Betapa aku tidak sabar menghadapinya
Betapa kesombonganku telah menyakitinya
Dan betapa sempitnya waktuku telah membuatnya kesepian

Ya Allah...
Sakitku ini mungkin tak seberapa dibanding lemahnya Ibu
Nyeriku ini tak seberapa dibanding sedihnya Ibu
Tapi Ibu tak pernah menangis...
Dan kami tak pernah mau mengerti Ibu...

Betapa dikesendiriannya, dikesepiannya,
Dan di akhir hidupnya...
Tak ada yang mendengarkannya...memeluknya...
Bahkan hanya sekedar menemaninya

Ya Allah...

Melihat putaran waktu yang telah lalu
Apa yang telah kulakukan pada Ibu
Malu aku pada Mu..Bahkan rasa takut menyergapku

Hanya doa yang mampu kutitipkan pada Mu
Dan kiranya Engkau akan mencintai Ibu
Sebagaimana Ibu mencintaiku

(Kamis, 17 Februari 2011/ sepulang pengajian MT Al Fath PI)

Sabtu, 19 Februari 2011

Doa Pagiku




Maret 2009
Ya Allah....
Terima kasih atas pagi ini
Telah Kau ijinkan lagi... berikan lagi...
Kesempatan bagi kami
Untuk menikmati karuniamu

          Lindungilah kami... ya Allah
          Berikan kesehatan dan kekuatan
          Pada kami... pada diriku...
          Untuk mendampingi suami dan anak-anak
          dan
          Untuk dapat tetap mendoakan orang tua kami

Ya Allah ya Robbi...
Kuatkanlah iman kami, jagalah hati kami, lisan kami dan perbuatan kami
Jauhkan dari sifat-sifat tercela, iri, dengki, munafik, riya
Tambahkan ilmu kepada kami...ilmu yang bermanfaat
Berikan rizkimu yang luas, rizki yang Engkau ridhoi
Berikan jalan yang lurus dijauhkan dari yang sesat
Ampunilah atas segala salah dan dosa kami selama ini

          Engkaulah yang maha mengetahui ya Allah
          Maha pemurah lagi penyayang
          Aku yakin Engkau mendengar semua doaku
          Kabulkanlah ya Allah apa yang menurutMu baik untuk kami
          Terimalah Doaku Pagi ini ya Allah...
             Amin ya robbal alamin!

Jumat, 18 Februari 2011

Bahaya Lisan

Bahaya yang ditimbulkan oleh lisan sangatlah besar karena dapat merugikan diri sendiri dan   menggelincirkan manusia kedalam neraka.

Ketika Rasulullah ditanya tentang penyebab masuk neraka, Rasul menjawab : “Dua lubang, yaitu mulut dan kemaluan”   HR. At Tirmidziy


Tidaklah lurus iman sesorang kecuali lurus hatinya 
dan
Tidaklah lurus hati sesorang kecuali lurus lidahnya

Lisan orang mukmin selalu dibelakang akalnya
Keindahan orang mukmin dilihat dari  lisannya

"Pada hari Kami tutup mulut mereka dan berbicaralah kepada Kami tangan-tangannya dan bersaksi kaki-kakinya dengan apa-apa yang mereka perbuat"  
(QS 36 : 65)

Bahaya lisan yang akan timbul yaitu :
1. Ghibah  yaitu membicarakan orang lain tanpa ada orang yang bersangkutan
2. Buchtaan  yaitu fitnah dimana kejadiannya tidak ada
3. Sabbab  yaitu mencaci maki
4. La'an  yaitu laknat atau kutukan
5. Fahash  yaitu berkata kasar
6. Kidzib  yaitu dusta
7. Namimah  yaitu mengadu domba
8. Sukhriyah  yaitu tidak mau kalah

Adapula Ghodhaf yaitu menuduh sesorang yang baik / buruk karena kita tidak mengenalnya

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka, sesungguhnya sebahagian prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah kamu mencari keburukan  orang dan janganlah sebahagian kamu menggunjing atas sebahagian yang lain. Adakah di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang mati? Maka kamu membenci (memakan)nya. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah maha menerima taubat lagi Maha Penyayang.  (QS 49 : 12)

Ada 3 macam penyakit hati yaitu :
1. Prasangka buruk terhadap orang lain
2. Ingin tahu urusan orang lain
3. Menggunjing/ merumpi orang lain

Tetapi ada juga 4 orang yang boleh dibicarakan, yaitu :
1. Orang yang sudah tidak malu dengan aibnya
2. Orang yang tersohor kezalimannya
3. Pemimpin yang zalim
4. Anak yang durhaka terhadap orang tuanya

Cara mengerem omongan kita adalah dengan banyak istighfar

Lisan kita adalah cermin dari akal kita (berilmu)
Sedangkan ilmu adalah cahaya (Nur) Allah
Dengan membaca surat An Nuur (QS 24) pada pagi dan petang akan dijaga Allah.

Inilah satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan (hukum-hukum)-nya, dan kami turunkan di dalamnya ayat-ayat yang terang supaya kamu memperoleh pengajaran.  
(QS 24:1)

Surat An Nuur yang berarti Cahaya, maka sifat cahaya ada 5, yaitu :
1. Menerangi
2. Tidak membakar
3. Tidak panas tetapi sejuk
4. Pasti mengumpulkan bukan membubarkan
5. Tidak nerusak

Isi dari kandungan surat An Nuur adalah :
1. Allah membicarakan hukuman bagi si penzina
2. Allah menetapkan hukuman bagi si penuduh
3. Menerangkan kehormatan suami dan istrsi dalam rumah tangga
4. Menerangkan tentang sesorang keluar dari dekadensi moral 
5. Menerangkan adab anak terhadap orang tua
6. Menerangkan kecaman (siksa) terhadap orang-orang yang zolim setelah kembali kepada Allah SWT

Surat An Nuur ayat 6 - 10 disebut juga ayat Liaan, yaitu Menjaga Kehormatan Rumah Tangga.

(Renungan Jumat, dari tausyiah Ustad Othman Shihab pada Pengajian MT Al Fath PI, 20/01/11)

Makan Seru ala Kafe



Waktu akhir pekan saatnya berkumpul bersama keluarga. Sesekali boleh juga dicoba makan seru ala kafe, dengan suasana yg santai tapi menyenangkan. Tetap dengan bahan-bahan yang praktis dan tersedia di kulkas, saya coba susun menunya 'n buat resepnya. Gak pakai ribet... gak pake lama... 'n tetap padat gizi!

Set Menu Makan ala Kafe

a. Nasi Gurih / Salad nasi
b. Dada ayam saus / Daging iris saus
c. Sup serabut  / Salad Sayur
d. Puding coklat.


1. Salad Nasi
A. Bahan-bahan :
     - 5 piring nasi putih
     - 2 sdm mentega/ margarin
     - 5 sdm mix vegetables
     - 2 lbr smoked chicken/ beef, potong kotak
     - 1/4 bh bawang bombay, iris
     - Garam, merica, kaldu bubuk
     - Keju cheddar, potong kotak 

B. Membuat :
    - Lelehkan mentega, masukkan bawang bombay, aduk sampai layu.
    - Masukkan smoked chick/ beef. Masak sebentar sampai kecoklatan.
    - Tambahkan mix vegetables, aduk rata.
    - Masukkan nasi putih, aduk. Tambahkan garam, merica dan kaldu
       bubuk. Tambahkan keju.
    - Aduk sampai rata dan tercampur. Angkat.

Salad Nasi


2. Dada Ayam Iris Saus Seru

a. Bahan-bahan :
    - 2 bh fillet dada ayam tanpa kulit. Iris Tipis menjadi 2
    - 2 sdm mentega/ margarin
    - Garam, merica hitam tumbuk kasar

b. Membuat :
    - Lumuri ayam dengan garam dan merica hitam, diamkan +/- 30 mnt
    - Lelehkan mentega/ margarin pada pan fry gelombang/ datar
    - Masak sampai berubah warna dan matang, balik setela 3 mnt.
    - Masak lagi sampai 3 mnt
    - Angkat, atur di piring saji.

    Saus :
    - Bahan- bahan :
       - 2 sdm minyak goreng
       - 1/2 bh bawang bombay, iris
       - 2 sdm saos tomat
       - 2 sdm kecap manis
       - 100 ml kaldu
       - garam, merica
       - 1 sdt saos sambal (kalau suka)

     - Membuat :
       - Tumis bawang bombay dengan minyak sampai layu
       - Masukkan saos tomat, kecap manis, kaldu, garam, merica, saos sambal.
         Aduk rata.
       - Masak dengan api kecil sambil diaduk sampai kental.
       - Angkat dan tuangkan diatas ayam iris.

Chicken Fillet


3. Sup Serabut
c. Bahan-bahan :
    - 1/2 bh wortel, parut halus
    - 500 ml kaldu ayam
    - 1 sdm tepung maizena dicairkan dengan sedikit air
    - Garam, merica
    - 1 btr telur, kocok lepas
    - 1 btg daun bawang, iris.

    Membuat :
   - Didihkan kaldu ayam lalu masukkan parutan wortel, masak.
   - Masukkan telur kocok pelan-pelan sambil terus diaduk.
   - Tambahkan garam, merica.
   - Masukkan larutan maizena, aduk rata sampai mengental.
   - Taburi daun bawang iris.

Kamis, 17 Februari 2011

Masak Singkat dan Padat Gizi




Diketerbatasan waktu seperti saat ini karena aktivitas yg padat, untuk tetap dapat menyediakan makan yang cepat, praktis, enak dan tetap padat gizi, kita perlu mensiasatinya dengan memasak makanan yang tidak lebih dari 15 menit. Dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan biasanya selalu tersedia dirumah, bisa dicoba resep masakan dengan waktu masak singkat kira-kira 15 menit. Seperti kentang kukus bertabur keju yang menggugah selera dan omelet ayam pagi (padat gizi) yang enak. 

Yang pasti dalam pembuatannya, gampang, cepat n gak ribet jadi bisa juga sebagai menu sarapan. Persiapan bahan bisa dilakukan malam hari supaya tidak terburu-buru.


1.    Kentang Tim Tabur Keju


a. Bahan-bahan :
            - 2 bh kentang kukus, potong-potong,
            - 1 bh  sosis, iris tipis
            - 2 sdm mentega/ margarin
            - garam/ bubuk kaldu
            - merica
            - daun peterseli, iris halus (kalau ada)
            - keju diparut (sesuai selera)

b. Cara membuat :
            - lelehkan mentega/ margarin, masukkan 
              sosis, aduk sampai matang    
            - masukkan kentang kukus, aduk rata
            - tambahkan garam/ bubuk kaldu dan merica
            - masukkan daun peterseli
            - angkat
            - pindahkan ke piring saji, taburi keju parut




                                            2.   Omelet Ayam Pagi (Padat Gizi)

a. Bahan-bahan :
              - 100 gr daging ayam giling/ cincang
              - 2 bh telur
              - 1 bh wortel parut
              - 1 bh daun bawang, iris tipis
              - bawang putih, cincang
              - garam, merica, kaldu bubuk

b. Cara Membuat :
              - panaskan minyak, tumis bawang putih
              - masukkan daging ayam, aduk sampai matang
              - masukkan wortel yg sudah diparut, aduk rata
              - setelah matang masukkan kedalam telur kocok
              - tambahkan garam, merica, bubuk kaldu, irisan daun bawang
              - masak di pan dadar sampai matang
              - disajikan dengan saus tomat


Masak ala Happy Call



Kenapa saya bilang begitu? Iya, karena heboh banget teman-teman ngomongin panci masak yang satu itu. Selain masak jadi mudah yang pasti juga sehat, katanya... Karena memasak hanya dengan sedikit minyak. Ya gapapa juga kalau mau beli panci itu, tapi harganya yang lumayan mahal, rasanya berlebihan kalau kita memaksakan untuk membelinya.

Kalau kita kreatif sebetulnya bisa saja memasak dengan panci dadar yang ada dirumah. Tetap dengan sedikit minyak. Supaya panasnya merata dan masakan matangnya juga merata bisa dipakai tutup pancinya atau kalau tidak ada bisa memakai tutup panci lainnya. Atau bisa juga memakai panci dadar lain yang sudah dioles minyak sebagai tutup kalau mau masakan kita dapat dibalik tanpa diangkat. Pegang gagang pancinya dengan masing-masing tangan lalu balikkan. Bisa kan? Jadi dengan sedikit kreatifitas panci dadar kita bisa menjelma menjadi Happy Call ala Lejel Home Shopping. Karena hasil masakan bukan tergantung dari alat-alat masaknya tetapi dari cara memasak dan pasti rasanya.

Lagi-lagi karena keterbatasan waktu, saya lebih sering masak dengan panci dadar ini. Memang biar cepat dan hemat minyak. Pastinya juga pilih menu yang gak ribet. Beberapa menu yang biasa saya buat :



1. CizToz Pan-fry




a. Bahan :  -  4 lembar roti tawar
                 -  Mentega      
                 -   Keju parut
                 -   Susu kental manis



b. Membuat :  -   Olesi roti dikedua sisinya dengan mentega tipis-tipis
                      -   Beri keju parut dan susu kental manis, tangkupkan roti.
                      -   Olesi satu sisi dengan mentega tipis-tipis.
                      -   Letakkan sisi yang sudah beroles mentega pada panci 
                           dadar.
                      -   Olesi sisi atas dengan mentega lagi sambil tekan-tekan 
                           agar roti  tidak lepas ketika dibalik.
                      -   Setelah sisi bawah sudah kekuningan dan agak kering,
                           roti dibalik
                      -   Panggang lagi sampai waran yang sama kekuningan.
                      -   Angkat. Roti panggang siap dihidangkan.




2. Roz Chick





a. Bahan : -  2 bh paha atas dan bawah ayam

                -  1 sdm mentega/ margarin

                -  Garam, merica hitam tumbuk kasar


b. Membuat : -  Lumuri ayam dengan garam dan merica. Diamkan sebentar

                     -  Lelehkan mentega/ margarin di panci dadar

                     -  Letakkan ayam pada panci. Tutup pancinya.

                     -  Masak dengan api kecil sampai bagian bawah kecoklatan

                         dan kulit menjadi kering (+/- 10 menit)

                     -  Balik ayam dan tutup kembali, masak lagi sampai matang.

                     -  Angkat.

3. Miit-Paprika




a. Bahan : -  250 gr daging sukiyaki
                -  1/4 bh bawang bombay, iris
                -  1/4 bh paprika hijau, iris
                -  2 sdm saus tiram
                -  1 sdm kecap manis
                -  100 ml air kaldu

                -  garam, merica

b. Membuat :  -  Panaskan minyak sayur pada panci dadar
                      -  Masukkan daging, masak sampai berubah warna dengan                      
                         diaduk rata,
                      -  Masukkan bawang bombay dan paprika. Masak sampai
                          layu.
                      -  Tutup panci dadar, masak kira-kira 5 menit
                      -  Masukkan saus tiram, kecap manis, garam dan merica.
                      -  Aduk rata, tambahkan air kaldu.
                      -  Tutup lagi pancinya. Masak sampai semua matang dan 
                          bumbu  meresap.

Kamis, 10 Februari 2011

Langit Mendung

Doa I.
Tuhan...
Kalau boleh Kau tahan dulu
Mendung ini untuk tidak jatuh
Menjadi butiran air hujan

Aku ingin...
Supaya malikat-malaikat kecilku
Tiba di rumah dengan kering

Tapi kalau hujan ini ya Tuhan
Akan membawa kebaikan dan keberkahan bagi semua
Aku ingin...
Lindungilah malikat-malaikat kecilku
Tiba di rumah dengan selamat
Amin
(25/10/10)

Doa II.
Ya Allah...
Bolehkah Kau tunda sebentar
Hujan yang akan turun ini?
Langit begitu mendung
Gelap... awan bergulung-gulung
Bergemuruh...
(28/10/10)

Doa III.
Ya Allah Ya Tuhan Kami
Lindungilah kami (dari hujan lebat ini)
Lindungilah anak-anakku dan anak-anak temanku
yang masih dijalan... amin

Awas Ada Galian!




Melintasi jalan-jalan di Jakarta selalu diperlihatkan dengan pekerjaan galian disisi jalan, entah untuk kabel telepon, listrik, fibre optic atau sekedar untuk membersihkan gorong-gorong dari sampah. Yang membuat kesal adalah karena pekerjaannya sangat lama, tidak terkoordinasi sehingga mengganggu kenyamanan, keamanan dan keindahan. kelancaran lalu lintas pun pasti ikut terganggu, kendaraan akan menengah atau berjalan agak ketengah untuk menghindari lubang ataupun tanah galian yang menumpuk yang sudah pasti akan membuat semakin macet. Pekerjaan penggalian dan penutupan lubang membutuhkan waktu tidak sebentar, lubang terbuka dengan cukup lama kadang-kadang hanya diberi tanda dengan kayu yang disilang menyerupai pagar seadanya. Dan ini sangat membahayakan terutama untuk pejalan kaki. Sudah diberitakan juga di koran, akibat tutup lubang yang dipasang tidak sempurna mengakibatkan orang terperosok masuk lubang dan yang menyedihkan adalah nyawa melayang karena terbawa arus yang deras ketika hujan  akibat lubang tertutup dengan air. Penutupan lubang yang ada dipinggir jalan juga dengan asal-asalan  membuat jalan menjadi bopeng-bopeng menambah ketidaknyamanan bagi pejalan kaki dan pengendara. Selain itu tanah galian yang berserakan karena tidak segera diangkut membuat becek dan licin ketika hujan turun. Sepertinya kita yang harus waspada dan "dipaksa" mengerti akan pekerjaan mereka dengan adanya tulisan dipapan "Awas Ada Galian"

Saya jadi ingat kira-kira tahun 1975 di Kertosono Jawa Timur tempat nenek saya tinggal, peristiwa yang sebenarnya sudah saya lupakan tetapi setiap bertemu dengan galian rasa trauma itu muncul kembali. Malam itu sekitar jam 19.00 saya bersama almarhumah ibu dan nenek berjalan kaki menuju pasar malam untuk membeli makanan. Saya digandeng nenek dan ibu berjalan dibelakang saya. Kami berjalan di trotoar disepanjang toko-toko. Rupanya tanpa diduga saya dan nenek menginjak tutup gorong-gorong yang tidak rapat/ tidak sempurna dan tiba-tiba kejebloslah kami berdua. Saya menjerit-jerit sambil memegang nenek kuat-kuat dan nenekpun berteriak-teriak  minta tolong. Saya merasakan putaran air sangat deras dan kuat menarik kami berdua kebawah dan saya juga merasakan sanggul nenek lepas dan rambutnya yang panjang berantakan mengenai saya. Akhirnya kami dapat ditarik keatas oleh orang-orang yang menolong. Ibu langsung memeluk saya erat-erat sambil menangis dan kami bertiga  berpelukan sambil terus menangis.

Itulah trauma panjang saya dan ibu bila melihat gorong-gorong, walaupun sudah tertutup ibu tetap akan bilang "jangan diinjak! jangan diinjak! Siapa tahu tutupnya tidak benar"  Karena pikir ibu saat itu ia akan kehilangan orang-orang tersayangnya.

Waktu telah lama sekali berjalan kurang lebih 36 tahun, ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya sudah semakin maju, tetapi pekerjaan galian di Jakarta ibu kota negara masih seperti di kota kecil Kertosono tahun 1975!! Saya pun hanya bisa menggerutu....

Rabu, 09 Februari 2011

"Riung Tenda" Benhil

Restoran ini pertama kali kita kenal ada di Rawamangun seberang Tip Top sekitar tahun 90an. Walaupun tempatnya tidak terlalu besar dan kurang menarik tetapi kita merasa cocok dengan  ayam goreng, ayam bakar plus nasi uduk yang enak. Biasanya kita mampir kesana bila kita silaturahmi ke rumah bude di komplek Balai Pustaka. Setelah bude pindah ke Pondok Kopi praktis kita jarang makan disana karena jaraknya yang lumayan jauh dari rumah. 

Tetapi akhirnya kita temukan restoran Riung Tenda ada di Benhil dan ketika ditanyakan memang benar restoran ini cabang dari Rawamangun dan baru ada mulai 2006. Awalnya interior restoran ini sama dengan yang di Rawamangun khas Sunda, tetapi sekarang setelah direnovasi terlihat lebih bersih dan terang. Tempat di teras belakang yang terbuka jadi terasa sepoi-sepoi angin dan juga tersedia lesehan di sudut-sudut halaman yang menghadap kolam. Sebenarnya restoran ini cocok juga untuk perayaan acara, seperti waktu itu tahun 2009 kita mau merayakan syukuran disana tetapi sayang sekali saat itu restoran sedang direnovasi.

Tampak Teras Belakang

Sudut Lesehan

Menu khas Sunda - Jawa yang tersedia terdapat 3 macam paket, yaitu Paket Menu Siang (ala carte), Menu Paket Cepat (untuk 4-8 orang), Menu Paket Box, dan  Menu Set  yang merupakan menu untuk paket acara (untuk 15 dan 20 orang).
Menu yang khas dan pastinya enak adalah ayam goreng/ bakar + nasi uduk,  cumi bakar kecap yang  empuk/ tidak alot, ikan gurame goreng terbang yang bumbunya tersasa meresap., kangkung balacan yang  enak walaupun pedas, karedok dan sayur asem. Masih ada lagi menu  lain yang  belum pernah kita coba, pucuk labu, sop gurame, bebek kremes.   Oh iya ada menu khas lainnya yang kita suka adalah Bola Ubi  yang disajikan masih panas...

Gureme Terbang, kangkung belacan, Cumi Bakar

Bola Ubi

Harga menu makanan dan menu paket cukup terjangkau. Seperti Menu Paket Box Rp.20.000,- (untuk 1 orang dg 4 macam lauk).  Set Menu 4A Rp. 212.000,- (untuk 4 orang dg 5 macam menu).  Set Menu 15B  Rp. 1.407.500,- (untuk 15 orang dg 11 macam menu).  Tetapi yang sangat surprise adalah harga ikan gurame goreng yang diskon 50% mulai jam 15.00 - 19.00 setiap hari! dari harga normal Rp.42.000,-.

Senin, 07 Februari 2011

Sate Kambing "Murni Tanpa Lemak"

Maksud hati mau pergi ke undangan pernikahan saudara di Puspitek Serpong, tapi karena macet yang cukup parah alias gak bergerak, akhirnya kita  putuskan untuk kembali lagi ke arah BSD. Sudah waktunya jam makan siang, maka kita mau cari tempat makan yang sesuai dengan selera siang itu. Kita temukan tempat makan sate Solo asli Rohmat dan ternyata kita gak salah pilih, sesuai dengan tulisannya "murni tanpa lemak". Menu makanannya tidak hanya serba kambing saja, ada juga sate dan  tongseng ayam,  krengseng. Walaupun rasa sop  dan sate kambingnya sama enaknya seperti ditempat lain tapi yang membedakan disini adalah tidak ada lemaknya sama sekali dan lagi pula empuk. Tetapi untuk satenya potongan dagingnya kecil-kecil, jadi 10 tusuk untuk 3 orang rasanya terlalu sedikit  :)

Menu yang menurut kita khas adalah sate buntel kambing. Seperti di resto atau tempat makan lainnya, biasanya sate buntel adalah daging kambing cincang yang dibungkus lembaran lemak kambing lalu ditusuk menyerupai guling/ buntel kemudian dibakar. 
Sate Buntel

Disini tidak seperti yang dikira, sate buntel ternyata hanya namanya saja, penampilannya tidak buntel sesuai namanya tetapi seperti irisan daging yang tidak beraturan bentuknya. Tetapi dibuat dengan tetap dibakar dan diberi kecap serta disajikan sama seperti sate yaitu diberi tambahan irisan kol, tomat, potongan cabe rawit dan acar. Setelah dimakan baru  hm..m..m.. terasa enaknya  sate buntel ala Rohmat ini, lebih mudah makannya dan yang pasti empuk banget tidak ada lemaknya.


  
Sate Buntel ala Rohmat Solo


Harga semangkuk sop kambing Rp. 15.000,-. Untuk sate bisa dipesan sepiring  hanya 5 tusuk seharga Rp. 15.000,- dan untuk 10 tusuk Rp. 27.500,-. Sate Buntel untuk 3-4 orang sama harganya dengan 5 tusuk sate. Sebenarnya ada menu lain yang belum kita cicipi  yaitu Garmas dan Gule goreng, sayang perut sudah terlanjur kenyang...

Kamis, 03 Februari 2011

Masih ada Langit diatas Langit

Langit


I.
setiap akan berjumpa denganmu
tak ada sedikitpun rasaku
malah malas yang kurasakan
mendengar semua kata-kata tinggimu

II.
tidak tahu...apakah aku masih sanggup
bertemu dengannya, bergabung dengan mereka
orang-orang yang melulu unjuk diri, materi, keakuan....
takut rasanya berhadapan dengan mereka
sambil menebak-nebak.....
kesombongan apalagi yang akan ditunjukkan?

III.
kesombongan tak akan berarti apa-apa
takkan ditagih dikemudian hari
jadi apa yang istimewa darinya?

IV.
masih ada langit diatas langit
jadi
mungkin kita tak lebih unggul dari mereka